Kamis, 18 Desember 2008

STATISTIK I

Fakultas Ekonomi - Akuntansi
Kelas Excecutive
Universitas Warmadewa

Mata Kuliah : Statistik I
Dosen : PN SUYATNA YASA, SE, MSI


HAND OUT STATISTIK I
PN SUYATNA YASA,SE,MSI

BAB I PENDAHULUAN

A.Pengertian Statistik
Adalah cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari cara-cara (metode) pengumpulan, penyajian, analisis, interpretasi, dan pengambilan kesimpulan dari suatu data sehingga data tsb memiliki makna.
1. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara sensus maupun cara sampling (random sampling dan non randaom sampling) yg dijelaskan secara rinci dalam metodologi penelitian.
2. Penyusunan data meliputi 3 tahapan yaitu : editing untuk mengetahui apakah questioner telah diisi secara benar, klasifikasi untuk memilah data sesuai dengan sifatnya, dan tabulasi untuk mengelompokkan data sesuai dengan sifatnya sehingga data mudah disimpulkan.
3. Pengumuman data untuk dapat disebarluaskan dan dapat disajikan secara visual dalam bentuk tabel, grafik atau diagram.
4. Analisis data, untuk memperoleh gambaran secara keseluruhan atas data yang telah terkumpul.
5. Interpretasi, untuk memperoleh kesimpulan yang benar.

B. Statistik Deskriptif dan Inferensial.
Statsitik deskriptif (deduktif) pekerjaannya mencakup cara-cara pengumpulan, penyususnan, mengolah, menyajikan dan menganalisis data untuk dapat memberikan gambaran yang jelas, ringkas dan teratur atas sebuah peristiwa, jadi sifatnya hanya memberikan gambaran atau deskripsi karakterisitik sekelompok data tanpa melakukan generalisasi atau menarik kesimpulan umum berdasarkan data sampel dari populasi induknya. Sedangkan statistik inferensial (deduktif) mencakup pembuatan ramalan, taksiran serta kesimpulan secara general dari sekumpulan sampel yang tujuannya adalah pendugaan dan pengujian .

C. Kegunaan Statistik.
Adalah sbg alat bantu pelaku dan pembuat keputusan untuk mengumpulkan, mengolah, menganalisis, dan menyimpulkan sesuatu keadaan khususnya bidang ekonomi dan bisnis. Sehingga ada gambaran baik secara khusus atau umum, dari waktu ke waktu, ringkas teratur jelas, menjelaskan hubungan antara gejala dan menaksir kondisi yang akan datang.

D. Data, Populasi, Dan Sampel.
Data adalah kumpulan keterangan mengenai keadaan, kejadian atau gejala, baik angka maupun non angka, sedangkan data statistik adalah kumpulan keterangan hanya mengenai angka saja (kuantitatif), sedangkan yang non angka untuk dapat dihitung harus diangkakan terlebih dahulu. Suatu data disebut data statistik apabila : menunjukkan suatu ciri penelitian yang bersifat agregatif serta mencerminkan suatu kegiatan dalam bidang tertentu.
Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen yg dapat dibedakan yg menjadi obyek penelitian.
Sampel adalah sebagian kecil dari suatu populasi yang sedang diteliti.
Sehingga yang dimaksud statistik disini adalah sekumpulan obyek yang merupakan ciri dari sampel, sedangkan parameter adalah sekumpulan obyek yang menjadi ciri dari populasi.

E. Penggolongan Data Statistik.
1. Berdasarkan sifatnya yaitu data primer dan sekunder,Data primer adalah data yang diolah lengsung dari sumbernya oleh peneliti. Sedangkan data yang diperoleh sudah jadi dari sumbernya disebut data sekunder.
2. Berdasarkan waktu pengumpulan, Data cross sectional dan time series; data cross section adalah data yang menggambarkan keadaan pada saat penelitian dilaksanakan. Sedangkan time series menggambarkan keadaan dari waktu ke waktu.
3. Berdasarkan sifatnya, data diskrit dan kontinou. Data diskrit berbentuk bilangan bulat dan tidak pecahan, sedangkan data kontinou adalah berbentuk pecahan.
4. Berdasarkan sumbernya, yaitu data intern dan ekstern. Data intern mengambarkan keadaan dalam lembaga, sedangkan eksteren mengambarkan diluar lembaga.
5. Berdasarkan pengukurannya, Data nominal, ordinal, interval , dan ratio. Data nominal disusun berdasarkan katagori tanpa memperhatikan urutannya (contoh baik-buruk, setuju-tak setuju). Data Ordinal disusun berdasakan katagori yang memperhatikan susunan (contoh baik = 5, cukup = 4, sedang = 3 dst). Data interval disusun dengan jarak sama antara golongan yang satu dengan yang lebih tinggi (contoh suhu badan kelompok orang 10 – 15 derajat sama dengan interval suhu badan antara 20 dengan 25 derajat). Data ratio adalah data yang diperoleh dengan membandingkan nilai variabel yg satu dengan yg lainnya (contoh berat badan = 100 kg orang dewasa adalah 2 kali berat badan remaja 50 kg)..


Untuk lebih lengkapnya download disini.

Download : Statistik I 4shared 219 kb
Download : Statistik I ziddu 265 kb
File type : *.doc ( Microsoft word )

Pengantar Makro

Fakultas Ekonomi - Akuntansi
Kelas Excecutive
Universitas Warmadewa

Mata Kuliah : Pengantar Ekonomi MAKRO
Dosen : I ketut Darma, MSI

Sejarah Perkembangan Ilmu Ekonomi

Setelah tahun 1776 dengan diterbitkannya sebuah buku oleh Adam Smith yang berjudul An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of the Nation atau sering disingkat dengan the Wealth of the Nation atau negara kesejahteraan
Menurutnya, kesejahteraan dapat dicapai dengan tanpa campur tangan (intervensi) dari pemerintah dan alokasi sumber daya yang ada diserahkan pada mekanisme pasar (market mechanism) atau (invisible hand)
Adam Smith ini dikenal dengan Kelompok Klasik. Tradisi dari kaum klasik inilah yang menjadi dasar perkembangan ilmu ekonomi mikro (microeconomics).
Pada tahun 1930-an berupa depresi besar (great depression) yang melanda dunia melahirkan ekonom baru yaitu John Meynard Keynes dengan bukunya General Theory of Employment, Interest and Money cikal bakal dari teori ekonomi makro.

Jika kelompok klasik mendasarkan pada bekerjanya mekanisme pasar persaingan maka kelompok Keynesian menganggap perlu campur tangan dalam kegiatan perekonomian (public goods and services)

Download : Pengantar Ekonomi Makro 4shared 2,39 Mb
Download : Pengantar Ekonomi Makro ziddu 2,45 Mb
File type : *.ppt ( Power Point )